Administrasi Negara adalah seluruh proses yang dilakukan organisasi maupun perseorangan yang berkaitan dengan penerapan atau pelaksanaan hukum
dan peraturan yang dikeluarkan oleh badan legislatif, eksekutif serta
peradilan, terutama proses bagaimana kebijakan itu
diimplementasikan. Ilmu administrasi negara semakin berkembang dan di dunia kerja semakin dibutuhkan sejalan
dengan era globalisasi, teknologi informasi dan komunikasi yang
memberikan pemahaman tentang pendekatan ataupun tata cara penting dalam
meneliti, menganalisis dan memecahkan masalah-masalah implementasi
kebijakan.
Kompetensi Lulusan S1 Administrasi Negara
Lulusan Program
Studi Administrasi Negara memiliki kompetensi dalam hal pengelolaan dan
manajemen organisasi publik, seperti Manajemen Sumber Daya Manusia,
Manajemen Kinerja, Sistem Pemerintah Daerah, Kepemimpinan, Administrasi Keuangan,
Public Opinion dan Kebijakan Public, Akuntansi Sektor Publik,
Perbendaharaan Negara, e-Government, Desain Organisasi baik untuk
Instansi Pemerintah maupun Swasta.
Lulusan Program Studi Administrasi Negara dibekali dengan kemampuan,
ketrampilan, etika, dan pengetahuan tentang sistem administrasi negara,
pemerintahan daerah, birokrasi dan demokrasi, keuangan negara, ekonomi
politik, akuntabilitas publik dan pengawasan, keuangan daerah,
manajemen pelayanan umum, administrasi pembangunan, manajemen perkotaan,
administrasi lingkungan, kebijakan publik, hukum administrasi negara,
administrasi kepegawaian negara, kepemimpinan, e-government, perencanaan
dan manajemen stratejik dalam sektor publik, dsb; serta kemampuan untuk
mengelola berbagai jenis organisasi secara komprehensif dan kemampuan
mengambil keputusan stratejik. Kompetensi dasar Sarjana
Administrasi Negara adalah memiliki kualitas dan integritas
intelektual; berdaya saing tinggi baik secara akademis maupun moral;
mampu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan; menyadari bahwa ilmu
pengetahuan selalu maju dan berkembang; mampu menelusuri dan
mendapatkan informasi ilmiah; mengetahui cara dan dapat terus-menerus
belajar; dalam menangani tiap masalah, mampu mengungkap struktur dan
inti persoalan serta menetapkan prioritas tahapan-tahapan
penyelesaiannya; mengetahui dan dapat memanfaatkan kegunaan teknologi
informasi; dapat menerapkan ilmu dan pengetahuan; cakap dan terampil
dalam bidang administrasi negara; dapat menyelesaikan masalah secara
logika, memanfaatkan data/informasi yang tersedia; dapat menggunakan konsep-konsep untuk menerangkan hal-hal yang tidak/kurang jelas; mampu mandiri dalam kerja
dan upaya; mampu aktif berperan-serta dalam kelompok kerja; mampu
berkomunikasi dengan para pakar dalam bidang keahlian lain dan
memanfaatkan bantuan mereka; mampu memanfaatkan secara efektif
sumber-sumber daya yang ada; mampu memulai rintisan pembentukan unit
wirausaha di bidang administrasi negara, mampu mengikuti perkembangan
baru di bidang administrasi negara, melaksanakan penelitian, atau
mengikuti program studi di tingkat lebih lanjut.
Lulusan Administrasi Negara memiliki kompetensi intelektual,
manajerial dan behavior untuk masalah-masalah publik sehingga mampu
membangun administrasi dan manajemen publik yang bercirikan “good
governance”; kemampuan mengidentifikasi, menganalisis, dan menangani
masalah-masalah publik berdasarkan landasan metodologis; memiliki
wawasan futuristik dan sistematik; kemampuan membuat terobosan-terobosan
melalui pemikiran
kretif dan inovatif dalam rangka memberdayakan peran serta masyarakat;
serta kemampuan mengembangkan public-private partnership dan beorientasi
pada pemenuhan kebutuhan dan kepuasan warga.
Profesi dan Karir Lulusan S1 Administrasi Negara
Sarjana Administrasi Negara dapat bekerja dan berkarir di semua lembaga pemerintah dan non pemerintah seperti Badan Usaha
Milik Negara (BUMN), instansi pemerintah, lembaga keuangan, lembaga
pelayanan publik (swasta maupun pemerintah), sebagai administrator
profesional, ahli Otonomi Daerah, ahli Manajemen Pengembangan Bisnis,
anggota DPR/D, analis, peneliti, wartawan, akademisi/dosen,
pemimpin/manajer, dsb. Sarjana Administrasi Negara dapat bekerja
menjadi perencana pembangunan di instansi pemerintah pusat (BAPPENAS),
pemerintah propinsi atau kabupaten/kota (BAPPEDA), atau di
perusahan-perusahan negara (BUMN) dan instansi lainya.
Menjadi pemimpin atau manajer di instansi pemerintah khususnya bidang
kepegawaian, logistik, perkantoran, sistem informasi, manajemen humas,
pemerintah,
Badan Usaha Milik Negara (Persero, Perum, Perjan), Pengawasan
(Inspektorat Jenderal dan Inspektorat Wilayah). Menjadi dosen/pengajar
bidang Administrasi Negara dan Pemerintahan di PTN/PTS atau pusat-pusat pendidikan
dan pelatihan (pusdiklat). Dapat bekerja pada perusahaan-perusahaan
yang terkait dengan dengan publik/masyarakat atau terkait pelayanan dan
politik, khususnya pada program community development (pengembangan
masyarakat). Berwiraswasta (Entreprenuer) menjadi konsultan administrasi
dan politik yang handal, dsb.
Inilah gambaran sekilas tentang apa dan bagaimana Administrasi Negara
sebagai sebuah Ilmu Pengetahuan yang berkembang di tengah-tengah sebuah
negara, masyarakat dan bangsa, Kami yakin dengan adanya gambaran tersebut di atas, akan mempermudah bagi semua calon mahasiswa untuk lebih memahami dan mengerti akan pentingnya sebuah administrasi negara bagi anak-anak bangsa. Universitas Azzahra sebagai sebuah Perguruan Tinggi
Swasta yang ada di lingkungan Kopertis Wilayah III, telah memiliki
sebuah payung hukum dengan dikeluarkannya izin operasional oleh Kopertis
dengan nomor 14842/D/T/K-III/2013, dimana masa izin operasional ini
akan berlaku sampai dengan tahun 2016. Lalu Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik Universitas Azzahra ini juga memiliki sebuah Akreditasi yang dikeluargakan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dengan Predikat B sesuai dengan nomor 227/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/XI/2013 sampai masa berlaku tahun 2018.
Source : Prodi FISIP Universitas Azzahra – Drs. Amrul N. Sitompul, M.Si
sumber : http://news.universitasazzahra.ac.id/peluang-kerja-lulusan-s1-administrasi-negara/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar