Sekolah Harus Berperan Aktif Dalam SNMPTN 2013 - JEMBER, KOMPAS.com - Kepala Humas dan Protokol
Universitas Jember (Unej) Rokhani mengatakan pihak sekolah harus
berperan aktif dalam tahapan pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk
Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2013.
"Pelaksanaan SNMPTN 2013
menuntut pihak sekolah untuk lebih aktif mengambil peran serta dalam
proses memasukkan data ke Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dan
mendaftarkan siswanya ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang dituju,"
tuturnya di Kabupten Jember, Jawa Timur, Selasa (18/12/2012).
Tahapan pendaftaran SNMPTN 2013 sudah dimulai sejak Senin (17/12/2012),
yakni pihak sekolah melaksanakan tahapan memasukkan nilai beserta data
diri para siswanya yang duduk di kelas XII ke PDSS melalui laman
http://pdss.snmptn.ac.id hingga 8 Februari 2013.
"Pelaksanaan
SNMPTN 2013 memiliki perbedaan mendasar dengan SNMPTN 2012 karena pada
SNMPTN 2013 mewajibkan pihak sekolah meng-’entry’ data dengan
menggunakan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) sebagai username dan
password," tuturnya.
Menurut dia, pengisian data nilai dan data
diri siswa yang duduk di kelas XII yang menjadi pembeda antara SNMPTN
2012 dengan SNMPTN 2013 karena kini ada kewajiban bagi sekolah untuk
memasukkan semua data siswa kelas XII, meskipun nantinya tidak semua
siswa meneruskan studi ke PTN.
"SNMPTN 2013 dikhususkan bagi siswa
lulusan 2013 dan mereka yang mendaftar tidak dipungut biaya alias
gratis dengan menggunakan nilai rapor selama sekolah dan hasil ujian
nasional, sehingga tidak ada ujian tulis bagi peserta SNMPTN," paparnya.
Untuk
itu, lanjut dia, Unej akan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan
Kantor Kementerian Agama di empat kabupaten Keresidenan Besuki yakni
Kabupaten Jember, Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo untuk melaksanakan
kegiatan sosialisasi SNMPTN 2013.
"Dengan sosialisasi dan
pemahaman kepada para kepala sekolah SMA, SMK, dan MA maka diharapkan
mereka benar-benar memahami tentang prosedur SNMPTN 2013," katanya.
Ia
menjelaskan siswa lulusan tahun 2013 yang gagal di SNMPTN dan siswa
lulusan tahun 2012 serta tahun 2011 masih memiliki kesempatan masuk ke
PTN dengan mengikuti tes tulis melalui jalur Seleksi Bersama Perguruan
Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Seleksi Mandiri yang diadakan oleh tiap-tiap
PTN.
"Penerimaan mahasiswa baru di PTN tetap melalui tiga jalur
yakni SNMPTN, SBMPTN, dan seleksi jalur mandiri dengan kuota 50 persen
SNMPTN, 30 persen SBMPTN, dan sisanya kuota seleksi mandiri," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar